Peluang Bisnis dari Era Big Data

Big Data ? Apa itu ?

Big Data Ilustrasi



Apa itu Era Big data ? jaman dimana data atau informasi tentang apapun tersebar luas tak terbendung yang disana terdapat berbagai macam peluang sekaligus tempat baru pertempuran pebisnis. Pada era ini banyak sekali hal yang di digitalisasi bahkan hal remeh seperti ukuran sepatu atau ukuran dasi, yang dimana segala aspek kehidupan manusia saling bertemu dalam bentuk digital.

Lalu bisnis apa saja yang terkena imbas positifnya ? tentu saja penyedia layanan internet (ISP), Banking, Bisnis Toko Online / E-Commerce, toko retail, bahkan toko kecil atau warung kopi yang memanfaatkan hal ini untuk mengekspos bisnisnya pada situs penyedia layanan peta  seperti halnya google maps.

Lalu profesi apa saja yang akan menjadi modal penting dalam era ini ? pastinya pembaca sudah bisa menebaknya :D yah Pekerja IT, Seorang Data Analyst, dan bahkan baru baru ini muncul profesi semi-baru akibat dari era ini yang bernama Data Scientist yang dimana mereka menggunakan data sebagai objek penelitian mereka lalu membuat hipotesis akurat yang hasilnya sehingga suatu perusahaan atau instansi dapat meramalkan apa yang akan terjadi kedepannya, yah, hanya lewat sebuah data atau statistik.

untuk tulisan kali ini saya sudahi yah, mohon maaf bila ada kata yang kurang berkenan di hati pembaca.

Sampai jumpa lagi di tulisan saya selanjutnya.

Referensi Lain :
http://industri.bisnis.com/read/20160819/101/576358/tren-smartcity-peluang-big-data-analytic-terbuka-lebar

http://www.marsindonesia.com/about-us/founder/selamat-datang-era-big-data

Peran Memori Inteligen dalam Kesuksesan Seseorang - Part 1

Ilustrasi Otak Manusia


Pada Kesempatan kali ini saya akan sharing tentang Memori Inteligen yang berpengaruh terhadap keberhasilan seseorang. baiklah kita mulai dengan pertanyaan :

Apakah Memori Inteligen Itu ?


Berhentilah sejenak untuk merenungkan bagaimana Anda Berpikir. Setiap gagasan tersusun atas sejumlah langkah. Pikiran kita menciptakan koneksi-koneksi di antara memori-memori. Koneksi-koneksi ini berlangsung secepat kilat. Masing-masing koneksi hanya membutuhkan waktu beberapa detik. Kita menggunakan dua jenis memori dalam berpikir. Pertama adalah jenis memori yang paling dikenal oleh orang-orang, yakni memori biasa. Memori biasa bertanggung jawab dalam mengingat waktu, tanggal, tempat, orang, peristiwa, dan fakta. Memori biasa merupakan jenis memori yang dimaksudkan oleh sebagian besar orang ketika mereka berpikir atau berbicara mengenai "memori" mereka sendiri. Oleh karena memori biasa merupakan suatu proses yang disadari, kita selalu menyadari akan adanya memori ini, kapan memori ini berfungsi dan khususnya, kapan memori ini tidak menjalankan fungsinya. Memori biasa kita adalah memori yang membuat kita gagal atau lupa di mana meletakkan kontak sepeda motor atau lainnya.

Teruskan ke bagian selanjutnya

Referensi Lain : 
https://www.academia.edu/9311392/Memori_dan_Intelegensi

Pengusaha = Pemberani

Keberanian

Siapa saja yang ingin menjadi pengusaha harus mempunyai keberanian , rencana saja tidak akan membuat seseorang menjadai sukses.
Jika anda mempunyai niat untuk membangun usaha bangun lah mulai sekarang selagi anda masih muda dan masih banyak waktu yang anda tempuh, asal anda siap dengan syarat nya ! apa saja syaratnya ? ( pasti anda bertanya begitu ) berikut syarat wajib yang harus anda miliki untuk memulai berusaha.

Mempunyai impian yang kuat

Impian ? (kenapa gak masuk akal ? ) jika anda ingin memulai usaha anda harus mempunyai impian yang sangat besar, contoh : anda mempunyai impian untuk membeli rumah , mobil , dan impian lainya ! gaji anda saat ini 3jt/bln atau anda masih seorang mahasiswa yang belum bekerja jangan menyerah, catat tujuan anda di kertas tulis semua simpan di tempat yang anda biasanya menyimpan barang ( AMAN ) , Apa usaha anda yang anda jalani saat ini lakunlah dengan baik berushalah dengan giat bagaimana cara nya tahun depan tujuan anda yang anda tulis itu tercapai, jika tahun depan tidak tercapai tambah lagi keingan anda kenapa malah ditambah ? agar anda semakin giat dengan usaha anda, tidak ada yang namanya bekerja keras tanpa memetik hasil pasti suatu hari anda pasti akan memetik hasilnya jadi jangan mudah menyerah !

Tidak mudah menyerah

Ini memang syarat wajib bagi pengusaha , kenapa ? pengusaha tak selamanya enak pasti ada susah dan masalah yang dihadapi jangan jadikan mental anda mental tempe jadikan mental anda seperti batu kuat keras dan tidak mudah pecah , jangan ragu untuk memulai usaha jika anda ragu tak ada hasil yang anda petik.
SIAP BANGKRUT
Kok siap bangkrut ? ( Anda Pasti bertanya begitu ) , lah memang ada pengusaha yang tidak mengalami bangkrut  ? semua pengusaha sukses saat ini pasti sudah merasakan yang nama nya bangkrut itu makanan dari pengusaha , kalo anda bangkrut jangan menyerah coba lagi selagi bisa anda masih mudah waktu anda masih panjang untuk mencapai kesuksesan jika anda sukses diusia dini itu berkat kerja keras anda , kalau anda kerja keras anda tidak akan dihianati dengan kerja keras anda pasti suatu saat anda akan mendapatkan hasilnya dikemudian hari (ntah kapan).

Jangan takut

Jangan takut. Jika anda takut (HADAPI) semua masalah yang anda jalani hadapi dengan tekad. Kalau anda sudah siap berusaha pasti tekad anda sudah bulat kenapa ? pasti ada seseorang yang menghalangi untuk memulai usaha seperti orang tua,pacar,teman,sahabat dll. Yang buka usaha siapa ? yang jalani siapa ? jangan pedulikan semua jika orang tua anda melarang coba jelaskan yang baik pasti orang tua anda pasti berkata “ Terserah kamu aja yang penting kamu senang dan jika menurutmu itu bagus maka lakukan kan lah asal tidak menyalahi aturan – aturan yang ada “ . intinya jangan takut selagi anda punya banyak kesempatan ! apalagi anda belum menikah wah peluang anda sangat besar jika anda sudah menikah dan baru berfikir memulai buka usaha ! tunggu saja diartikel berikutnya saya akan membahasnya :D

Jika anda sudah siap dengan syaratnya maka lakukanlah jangan ragu ! mulailah bisnis pada usia muda anda sebelum anda terlambat bisnis itu menantang keberanian seseorang untuk terus maju dan memulai bisnis itu seperti anak kecil yang belajar berjalan jika terjatuh pasti akan bangkit lagi dan terus mencoba berjalan sampai ia bisa berjalan dengan baik.

Memang tidak mudah membangun usaha lenih tepatnya tidak mudah seperti membalikkan telapak tangan, itu sebabnya kenapa anda harus memenuhi syarat diatas.

Bermulailah bisnis walu hanya bermodal dengkul tapi anda sudah memenuhi syarat diatas jangan menganggpa sepele berbisnis/membuka usaha kecil – kecilan jika anda mempenyuai kemampuan yang bagus maka usaha kecil anda akan menjadi besar jangan malu untuk berusaha Karena jika anda malu usaha anda akan gagal , anda sudah memulai usaha tapi anda gagal jangan menyerah waktu masih panjang anda bisa mencari modal kecil untuk membangun usaha kecil – kecilan jika anda tidak mampu dengan usaha yang besar mengapa tidak dengan dengan membuka usaha kecil. Banyak anda temuikan orang sukses berawal dari usaha kecil kenapa ? karena dia tidak mudah putus asa dan dia mempunyai tekad untuk menjadi sukses , anda ingin sukses tapi anda tidak berusaha emang dunia ini milik nenek lo ? :D

Kejarlah keinginanmu gpailah mimpimu di dunia ini tidak ada yang tidak mungkin jadi jangan khawatir untuk menjadi sukses , memang awal menjadi sukses itu sangat sangat susah tapi jangan menyerah , sebelum fajar terbit dari barat segala sesuatu yang bagi anda tidak mungkin itu akan menjadi mungkin asal anda giat berusaha dan tidak mudah berusaha !
Sekian artikel dari saya semiga bermanfaat ~

..:: Jangan Mudah menyerah untuk berusaha , anda masih muda waktu anda masih panjang dan  anda pasti bisa sukses ::..

Perbedaan Pengusaha Orang Cina dan Orang Jawa/Indonesia

Kali ini saya membahas tentang bagaimana perbedaan pengusaha Cina dan jawa/Indonesia.
Meskipun orang cina pendatang ke indonesia kenapa malah banyak sukses ketimbang orang Indonesia sendiri ?.

Karna Orang cina kalau membuat usaha dia tidak perduli untung sedikit maupun banyak dia lebih memilih untung sedikit dari pada untung banyak karna otomatis harga menjadi lebih murah, siapa yang tidak tertarik dengan harga murah ? pasti orang – orang ramai kalo mendengar harga murah , lah ? meskipun untung sedikit kalau di kali banyak berapa keuntungan yang bisa kita dapat  ?.

Dan orang cina kalau punya usaha tidak perduli hasil yang di dapat asal untung dan cukup buat membayar karyawannya dia akan punya keinginan untuk membangun usaha lagi bukan mencari keuntungan yang lebih besar kalau usaha nya sukses dia akan terus mempunyai keinginan membangun usaha terus itu alasan kenapa di Indonesia lebih banyak lapangan kerja orang cina dari pada orang Indonesia sendiri.

Sedangkan pengusaha Indonesia bisa dibilang kebalikan dari orang cina kenapa ?
Karna orang Indonesia terlalu mengejar omset/pendapatan yang besar ketimbang menarik pelanggan , pengusaha indonesia terlalu bergengsi untuk memulai usaha dari bawah hanya beberapa saja yang melakukannya dan jika kita bisa meniru cara orang cina saya yakin di Indonesia akan lebih banyak perusahaan orang kita dari pada orang cina , sekolah memang dibutuhkan dibidang bisnis tapi jika karena kita sekolah kita gengsi lebih baik tidak sekolah, dan pastinya anda sudah mendengar kata – kata “ The Darkness Of Gengsi “. 

Disini jelek nya orang Indonesia makanya sarjana – sarjana banyak yang menganggur karena mereka hanya menuruti GENGSI nya karena dia lulusan sarjana, coba kalau tidak ada kamus gengsi di hidupnya mereka akan sukses dan mereka akan memulai bisnis dari bawah jangan ijazah sarjana yang andalkan untuk mencari kerja tapi andalkan kemampuan anda untuk bekerja walau hanya berawal dari pedagang kaki lima , kalau kata pak BOB SADINO “ Setinggi apa jabatan anda anda tetaplah pegawai , Sekecil apa usaha anda , anda adalah bos nya “ berawal dai yang kecil bisa menjadi besar asal anda mempunyai kemampuan berbisnis yang bagus dan kedisiplinan,
Ada yang bilang kerja ikut cina itu susah , capek , kayak diperbudak , tapi bagi orang cina itu sudah biasa karena dia awalnya juga susah – susahan seperti itu. 

Orang cina kalau membuka usaha detail – detail pun ia perhatikan agar usaha nya bisa maju, disini saya bukan membela orang cina saya juga asli Indonesia tapi setelah saya lihat – lihat memang benar kenapa orang cina bisa sukses sebesar ini. Kita lihat mall mall di kota besar kebanyakan milik orang cina , perusahan pabrik – pabrik hampir semua milik cina jadi Negara Indonesia 30% sudah dikuasai cina dengan pabrik – pabrik dan usaha – usaha lainnya.

Sifat tolong menolong sesame orang cina pun begitu erat jika satu ada yang bangkrut pasti ada teman yang sesame orang cina membantu, Kalau Indonesia ? malah teman sesama dibuat saingan teman bangkrut bukan membantu tapi ikut senang dan berfikir akhirnya sainganku berkurang lah ? hubugan social antar sesame masyarakat kurang cobalah kita belajar dari pengalaman orang cina yang selalu mementingkan kepentingan bersama bukan hanya individu, mari kita contoh bagaimana orang cina bisa sukses agar kelak Indonesia bisa bersih dari orang cina , Indonesia negar kita kenapa malah kita yang menjadi budak mereka ? seharusnya mereka yang berada dibawah kita !

kisah sukses berawal dari game online - part 2

Kisah Sukses Berawal dari Game Online - Part 2

 

kisah sukses berawal dari game onlineUang dari game ia gunakan untuk bersenang – senang, ia jalan – jalan ke pasar berniat untuk membeli DVD player dia menemukan sebuah toko yang menjual DVD player dengan harga murah , karna harga murah ittipat tertarik untuk membeli dia berinisiatif menjual kembali DVD player itu , ittipat tertarik karna harga murah akhirnya dia membeli cukup banyak DVD player untuk dijual kembali ia pulang kerumah orang tua nya marah karna dia hanya bisa menghambur hamburkan uang , ittipat mencoba menjelaskan ke semua orang kalau ia mau menjual kembali DVD itu , dia akan untung banyak jika menjual kembali DVD itu “ Kata ittipat “ , ittitpa mencoba menyalakan salah satu DVD player itu belum sempat keluar gambar nya DVD itu rusak , Semua orang kecewa ia pun merasa tertipu dia kembali ke toko tadi dan meminta ganti rugi karna dia sudah membeli banyak dia marah ke penjual dia merasa sangat tertipu , penjual itu tidak mau ganti rugi ia hanya menjawab “ Hanya orang bodoh yang tidak tahu kalau DVD bajakan itu cepat rusak “ .


Ittipat kesal , dia membating DVD itu di etalase penjual itu etalase itu pecah , ittipat berfikir anggap itu ganti rugi nya, penjual tak terima ittipat pun di pukul dia langsung lari terbirit – birit karna ketakutan, ia hanya bisa merenungi nasib , orang tua ittipat menyuruh kuliah karna orang tua ittipat berfikir ia belum saatnya untuk berbisnis tapi ittipat tak pernah patah semangat ia berfikir untuk mebuka usah,usaha dan usaha , lalu ayah ittipat memberi uang untuk masuk ke universitas yang ia suka tapi ittipat menolak ia menolak uang yang diberikan ayahnya , dia tidak mau terlihat tak mampu dimata ayahnya akhirnya pun ia mencari cara bagaimana dia bisa kuliah tanpa meminta uang ke ayahnya , ittipat berfikir untuk menggadaikan jimat nya untuk masuk ke universitas nya , ia akhirnya masuk kuliah ke universitas swasta dan mulai belajar disana , tetapi dari awal dia tidak berniat masuk kuliah ittipat menghiraukan dsen yang mengajar dia kulaia hanya bermodal tape ( Perekam suara ) untuk merekam pelajaran yang disampaikan dosen nya dia selalu bolos kuliah tape nya selalu ia kasih ke teman agar semua pembicaraan dosennya direkam , waktu dijalan ittipa merasa lapar berhubung uang dari game tinggal sedikit dia menghemat hemat uangnya dan ia pergi ke mall yang kebetulan ada pameran makanan dan alat pembuatnya. 

AdSense Tips: Update your ad unit code

Video tips AdSense



Berikut adalah video tentang tips Google AdSense.

Prinsip Bisnis dalam Islam

Prinsip Bisnis dalam Islam


Prinsip Bisnis dalam IslamWah emang dari dulu Rasulullah itu ga ada habisnya buat dijadiin panutan (ya iyalah, orang utusan tuhan). nah kali ini Si Formal akan berbagi semua prinsip  prinsip Rasulullah dalam berbisnis. Dimulai dari sini.. Nabi Muhammad telah meletakkan dasar-dasar moral, manajemen dan etos kerja mendahului zamannya dalam melakukan perniagaan. Dasar-dasar etika dan manajemen bisnis tersebut telah mendapat legitimasi keagamaan setelah beliau diangkat menjadi Nabi. Prinsip-prinsip etika bisnis yang diwariskan semakin mendapat pembenaran akademisi dipenghujung abad ke-20 atau awal abad ke-21. Prinsip bisnis modern, seperti tujuan pelanggan, pelayanan yang unggul, kompetensi, efisiensi, transparansi, semuanya telah menjadi gambaran pribadi dan etika bisnis Nabi Muhammad SAW ketika ia masih muda. (Yafie, 2003: 11-12).

Nah sampai sini, apa saja prinsip - prinsip itu ? cekidot :D  :

1. Shiddiq

Rasulullah telah melarang pebisnis melakukan perbuatan yang tidak baik, seperti beberapa hal dibawah ini.

a. Larangan tidak menepati janji yang telah disepakati.

Ubadah bin Al Samit menyatakan bahwa Nabi SAW bersabda: "berikanlah kepadaku enam jaminan dari kamu, aku menjamin surga untuk kamu: 1) berlaku benar manakala kamu berbicara, 2) tepatlah manakala kamu berjanji…"(HR. Imam Ahmad dikutip dari Syeikh Abod dan Zamry Abdul
Kadir, 1991: 102).

b. Larangan menutupi cacat atau aib barang yang dijual.

Apabila kamu menjual, katakanlah: "tidak ada penipuan". (HR. Imam Bukhari dari Abdullah bin Umar r.a. dikutip dari Yusanto dan Muhammad K.W, 2002:112).  

Tidak termasuk umat Nabi Muhammad seorang penjual yang melakukan penipuan dan tidak halal rezki yang ia peroleh dari hasil penipuan. Bukanlah termasuk umatku, orang yang melakukan penipuan. (HR. Ibnu
Majah dan Abu Dawud melalui Abu Hurairah dikutip Yusanto dan Muhammad
K.W, 2002:112)

Tidak halal bagi seseorang menjual sesuatu, melainkan hendaknya dia
menerangkan kekurangan (cacat) yang ada pada barang itu. (HR. Ahmad
dikutip dari Alma, 1994: 62)

c. Larangan membeli barang dari orang awam sebelum masuk ke pasar.

Rasulullah telah melarang perhadangan barang yang dibawa (dari luar
kota). Apabila seseorang menghadang lalu membelinya maka pemilik
barang ada hak khiyar (menuntut balik/membatalkan) apabila ia telah
sampai ke pasar (dan merasa tertipu). (Al-Hadits dikutip dari Alma,
1994: 70)

Rasulullah telah melarang membeli barang dari orang luar atau desa
dikarenakan akan terjadi ketidakpuasan, di mana pembeli akan membeli
dengan harga rendah dan akan dijual di pasar dengan harga tinggi
sehingga pembeli akan memperoleh untung yang banyak. Hal in merupakan
penipuan, padahal Rasulullah melarang bisnis yang ada unsur penipuannya.

Sedangkan larangan yang lainnya adalah larangan mengurangi timbangan
diterangkan dalam Al-Quran dalam surat Al-Muthaffifin ayat 1-6 sebagai
berikut:

Kecelakaan besarlah bagi orang-orang yang curang. (yaitu) orang-orang
yang apabila menerima takaran dari orang lain mereka minta dipenuhi,
Dan apabila mereka menakar atau menimbang untuk orang lain, mereka
mengurangi. Tidaklah orang-orang itu menyangka, bahwa Sesungguhnya
mereka akan dibangkitkan, Pada suatu hari yang besar, (yaitu) hari
(ketika) manusia berdiri menghadap Tuhan semesta alam? (Al-Muthaffifin
: 1-6)

Dan kepada (penduduk) Mad-yan (Kami utus) saudara mereka, Syu'aib. ia
berkata: "Hai kaumku, sembahlah Allah, sekali-kali tiada Tuhan bagimu
selain Dia. dan janganlah kamu kurangi takaran dan timbangan,
Sesungguhnya Aku melihat kamu dalam keadaan yang baik (mampu) dan
Sesungguhnya Aku khawatir terhadapmu akan azab hari yang membinasakan
(kiamat)." (Huud: 84)

Penjual harus tegas dalam hal timbangan dan takaran. Mengenai ini Nabi
juga berkata yang artinya:

Tidak ada suatu kelompok yang mengurangi timbangan dan takaran tanpa
diganggu olah kerugian. (Al-Hadits, Dikutip dari Afzalurahman, 1997: 28)

Nabi berkata kepada pemilik timbangan dan takaran:

"Sesungguhnya kamu telah diberi kepercayaan dalam urusan yang membuat
bangsa-bangsa terdahulu sebelum kamu dimusnahkan". (Al-Hadist, dikutip
dari Afzalurahman, 1997: 28)

Apabila sikap Shiddiq dilakukan oleh pelaku bisnis maka praktek bisnis
jahiliyah tidak akan terjadi, perbuatan penipuan dan sebagainya akan
terhapus.

2. Amanah

Amanah berarti tidak mengurangi apa-apa yang tidak boleh dikurangi dan
sebaliknya tidak boleh ditambah, dalam hal in termasuk juga tidak
menambah harga jual yang telah ditentukan kecuali atas pengetahuan
pemilik barang. Maka seorang yang diberi Amanah harus benar-benar
menjaga dan memegang Amanah tersebut, ayat tersebut adalah sebagai
berikut:

Sesungguhnya kami Telah mengemukakan amanat kepada langit, bumi dan
gunung-gunung, Maka semuanya enggan untuk memikul amanat itu dan
mereka khawatir akan mengkhianatinya, dan dipikullah amanat itu oleh
manusia. Sesungguhnya manusia itu amat zalim dan amat bodoh,(Al-Ahzab: 72)

Rasulullah memerintahkan setiap muslim untuk selalu menjaga Amanah
yang diberikan kepadaNya. Sabda Nabi akan hal ini yang artinya:

Tunaikanlah amanat terhadap orang yang mengamanatimu dan janganlah
berkhianat terhadap orang yang mengkhianatimu. (HR. Ahmad dan Abu
Dawud dikutip dari Yusanto dan Muhammad K.W, 2002: 105)

Ubadah bin Al Samit menyatakan bahwa Nabi SAW bersabda:
"berikanlah kepadaku enam jaminan dari diri kamu, aku menjamin surga untuk kamu:
1) berlaku benar apabila kamu berbicara, 2) tepatlah manakala kamu
berjanji,
3) Tunaikanlah manakala kamu diamanahkan, 4) pejamkanlah mata kamu (dari yang di tengah),
5) peliharalah faraj kamu,
6) tahanlah tangan kamu". (HR. Imam Ahmad dikutip dari syeikh Abod dan
Zamry Abdul Kadir, 1991: 102)

Seseorang yang melanggar Amanah digambarkan oleh Rasulullah sebagai
orang yang tidak beriman. Bahkan lebih jauh lagi, Digambarkan sebagai
orang munafik. Sabda Nabi tentang hal ini:

Tidak beriman orang yang tidak memegang Amanah tidak ada agama orang
yang tidak menepati janji. (HR. Ad Dalimi Dikutip dari Yusanto dan
Muhammad K.W, 2002: 105)

Tanda orang munafik itu ada tiga macam: jika berbicara, ia berdusta;
jika berjanji, ia mengingkari; dan jika diberi kepercayaan, dia
khianat. (HR. Ahmad dikutip dari Yusanto dan Muhammad K.W, 2002: 105)

Seorang yang jujur dan amanah akan mendapatkan pahala dari Allah SWT
dan akan dimasukkan ke dalam surga bersama para Rasul dan orang yang
beriman, orang jujur seperti sabda Nabi SAW yang artinya:

Para pedagang yang jujur dan Amanah akan berada bersama para Rasul,
orang-orang yang beriman, dan orang-orang yang jujur. Rizki Allah
terbesar pada (hambanya) ada dalam bisnis. (Al-Hadits dikutip dari
Raharjo, 1987: 17)

Sikap Amanah mutlak harus dimiliki oleh seorang pebisnis muslim. Sikap
Amanah diantaranya tidak melakukan penipuan, memakan riba, tidak
menzalimi, tidak melakukan suap, tidak memberikan hadiah yang
diharamkan, dan tidak memberikan komisi yang diharamkan. Hadis nabi
yang berkenaan dengan hal tersebut yang artinya:

a. Larangan memakan riba

Beliau (Nabi SAW) melaknat orang yang memakan riba, orang yang
menyerahkannya, para saksi serta pencatatnya. (HR. Ibnu Majah dari
Ibnu Mas'ud Dikutip dari Yusanto dan Muhammad K.W, 2002: 112)

b. Larangan melakukan tindak kezaliman

Seorang muslim terhadap sesama muslim adalah haram: harta bendanya,
kehormatannya, dan jiwanya. (HR. Abu Dawud dan Ibnu Majah Dikutip dari
Yusanto dan Muhammad K.W, 2000: 109)

c. Larangan melakukan suap

Laknat Allah terhadap penyuap dan penerima suap di dalam kekuasaan.
(HR. Imam Abu Dawud dari Hurairah Dikutip dari Yusanto dan Muhammad
K.W, 2002: 108)

Laknat Allah terhadap penyuap dan penerima suap. (HR. Imam Tirmidzi
dari Abdullah bin Amr Dikutip dari Yusanto dan Muhammad K.W, 2002: 108)

d. Larangan memberikan hadiah haram

Hadiah yang diberikan pada penguasa adalah ghulul (perbuatan curang).
(HR. Imam Ahmad dan Al-Baihaqi dari Abu Hamid As-Sunnah Saidi dari
`Ibbadh; Dikutip dari Yusanto dan Muhammad K.W, 2002: 108)

Hadiah yang diberikan kepada pejabat adalah suht (haram). (HR.
Al-Khatib dari Anas r.a, Dikutip dari Yusanto dan Muhammad K.W, 2002: 108)

e. Larangan memberikan komisi yang haram

Rasulullah mengutusku ka Yaman (sebagai penguasa daerah). Setelah aku
berangkat, beliau SAW, mengutus orang menyusulku. Aku pulang kembali.
Rasulullah SAW, bertanya kepadaku, "tahukah engkau, mengapa kau
mengutus orang menyusulmu? "janganlah engkau mengambil sesuatu untuk
kepentinganmu sendiri tanpa seizinku. (jika hal itu kamu lakukan) itu
merupakan kecurangan, dan barang siapa berbuat curang pada hari kiamat
kelak dibangkitkan dalam keadaan memikul beban kecurangannya. Untuk
itulah, engkau aku panggil dan sekarang berangkatlah untuk melakukan
tugas pekerjaanmu. (HR. Imam Tirmidzi dari Mu'adz bin Jabal r.a,
Dikutip dari Yusanto dan Muhammad K.W, 2002: 109)

Barang siapa yang kami pekerjakan untuk melakukan tugas dan kepadaNya
kami telah berikan rizki (yakni imbalan atas jerih payahnya) maka apa
yang diambil olehnya selain itu adalah suatu kecurangan. (HR. Imam Abu
Dawud Dikutip dari Yusanto dan Muhammad K.W, 2002: 109)

Sikap amanah mutlak harus dimiliki oleh seorang pebisnis muslim. Sikap
itu bisa dimiliki jika dia selalu menyadari bahwa apapun aktivitas
yang dilakukan termasuk pada saat ia bekerja selalu diketahui oleh
Allah SWT. Sikap amanah dapat diperkuat jika dia selalu meningkatkan
pemahaman Islamnya dan istiqamah menjalankan syariat Islam. Sikap
amanah juga dapat dibangun dengan jalan saling menasehati dalam
kebajikan serta mencegah berbagai penyimpangan yang terjadi. Sikap
amanh akan memberikan dampak positif bagi diri pelaku, perusahaan,
masyarakat, bahkan negara. Sebaliknya sikap tidak amanah (khianat)
tentu saja akan berdampak buruk.

3. Fathanah

Fathanah berarti cakap atau cerdas. Dalam hal ini Fathanah meliputi
dua unsur, yaitu:

a. Fathanah dalam hal administrasi/manajemen dagang, artinya
hal-hal yang berkenaan dengan aktivitas harus dicatat atau dibukukan
secara rapi agar tetap bisa menjaga Amanah dan sifat shiddiqnya.

Firman Allah SWT:

Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu bermu'amalah tidak secara
tunai untuk waktu yang ditentukan, hendaklah kamu menuliskannya. dan
hendaklah seorang penulis di antara kamu menuliskannya dengan benar.
dan janganlah penulis enggan menuliskannya sebagaimana Allah
mengajarkannya, maka hendaklah ia menulis, dan hendaklah orang yang
berhutang itu mengimlakkan (apa yang akan ditulis itu), dan hendaklah
ia bertakwa kepada Allah Tuhannya, dan janganlah ia mengurangi
sedikitpun daripada hutangnya. jika yang berhutang itu orang yang
lemah akalnya atau lemah (keadaannya) atau dia sendiri tidak mampu
mengimlakkan, Maka hendaklah walinya mengimlakkan dengan jujur. dan
persaksikanlah dengan dua orang saksi dari orang-orang lelaki (di
antaramu). jika tak ada dua orang lelaki, Maka (boleh) seorang lelaki
dan dua orang perempuan dari saksi-saksi yang kamu ridhai, supaya jika
seorang lupa Maka yang seorang mengingatkannya. janganlah saksi-saksi
itu enggan (memberi keterangan) apabila mereka dipanggil; dan
janganlah kamu jemu menulis hutang itu, baik kecil maupun besar sampai
batas waktu membayarnya. yang demikian itu, lebih adil di sisi Allah
dan lebih menguatkan persaksian dan lebih dekat kepada tidak
(menimbulkan) keraguanmu. (Tulislah mu'amalahmu itu), kecuali jika
mu'amalah itu perdagangan tunai yang kamu jalankan di antara kamu,
Maka tidak ada dosa bagi kamu, (jika) kamu tidak menulisnya. dan
persaksikanlah apabila kamu berjual beli; dan janganlah penulis dan
saksi saling sulit menyulitkan. jika kamu lakukan (yang demikian),
Maka Sesungguhnya hal itu adalah suatu kefasikan pada dirimu. dan
bertakwalah kepada Allah; Allah mengajarmu; dan Allah Maha mengetahui
segala sesuatu. (Al Baqarah: 282)

b. Fathanah dalam hal menangkap selera pembeli yang berkaitan dengan barang maupun harta.
Dalam hal fathanah ini Rasulullah
mencontohkan tidak mengambil untung yang terlalu tinggi dibanding
dengan saudagar lainya. Sehingga barang beliau cepat laku. (Abu
Mukhaladun, 1999: 15, syeikh Abod dan Zambry Abdul Kadir 1991:288).

Dengan demikian fathanah di sini berkaitan dengan strategi pemasaran
(kiat membangun citra). Menurut Afzalurahman (1997:168) kiat membangun
citra dari uswah Rasulullah SAW meliputi: penampilan, pelayanan,
persuasi dan pemuasan.

· Penampilan, tidak membohongi pelanggan, baik menyangkut
besaran (kuantitas) maupun kualitas. Hadits nabi tentang hal ini yang
artinya:

Apabila dilakukan penjualan, katakanlah: "tidak ada penipuan". (HR. Imam Bukhari dari Abdullah bin Umar r.a, dikutip dari Dikutip dari
Yusanto dan Muhammad K.W, 2002: 112)

Sempurnakanlah takaran dan janganlah kamu termasuk orang- orang yang
merugikan; Dan timbanglah dengan timbangan yang lurus. Dan janganlah
kamu merugikan manusia pada hak-haknya dan janganlah kamu merajalela
di muka bumi dengan membuat kerusakan; (Asy-Syu'ara: 181-183)

Tidak ada suatu kelompok yang merugikan timbangan dan takaran tapa
diganggu oleh kerugian. (Al-Hadits dikutip dari Afzalurahman, 1997: 28)

· Pelayanan, pelanggan yang tidak sanggup membayar kontan
hendaknya diberi tempo untuk melunasinya. Selanjutnya, pengampunan
(bila memungkinkan) hendaknya diberikan jika ia benar-benar tidak
sanggup membayarnya.

· Persuasi, menjauhi sumpah yang berlebihan dalam menjual suatu
barang.
Hadits nabi tentang hal in yang artinya:

Sumpah dengan maksud melariskan barang dagangan adalah penghapus berkah. (HR. Bukhari dan Muslim dikutip dari Alma, 1994: 60)

· Pemuasan, hanya dengan kesempatan bersama, dengan suatu usulan dan penerimaan, penjualan akan sempurna.

Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta
sesamamu dengan jalan yang batil, kecuali dengan jalan perniagaan yang
berlaku dengan suka sama-suka di antara kamu. dan janganlah kamu
membunuh dirimu; Sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamu.
(An Nisaa': 29)

Dengan demikian sikap fathanah ini sangat penting bagi pebisnis,
karena sikap fathanah ini berkaitan dengan marketing , keuntungan
bagaimana agar barang yang dijual cepat laku dan mendatangkan
keuntungan, bagaimana agar pembeli tertarik dan membeli barang tersebut.

HIKMAH

Dari penjelasan diatas bisa kita petik suatu pelajaran yang berharga
bahwa prinsip-prinsip bisnis Rasulullah saw adalah Shiddiq, Amanah dan
Fathanah. Shiddiq adalah Suatu sikap yang jujur dan selalu berbuat
baik dan menghindari perbuatan seperti tidak menepati janji yang belum
atau telah disepakati, menutupi cacat atau aib barang yang dijual dan
membeli barang dari orang awam sebelum masuk ke pasar. Sedangkan sifat
amanah adalah tidak mengurangi apa-apa yang tidak boleh dikurangi dan
sebaliknya tidak boleh ditambah, dalam hal ini termasuk juga tidak
menambah harga jual yang telah ditentukan kecuali atas pengetahuan
pemilik barang. Amanah berarti tidak melakukan penipuan, memakan riba,
tidak menzalimi, tidak melakukan suap, tidak memberikan hadiah yang
diharamkan, dan tidak memberikan komisi yang diharamkan. Fathanah
berarti cakap atau cerdas. Dalam hal ini Fathanah meliputi dua unsur:
Fathanah dalam hal administrasi/manajemen dagang dan Fathanah dalam
hal menangkap selera pembeli yang berkaitan dengan barang maupun
harta. Dengan demikian fathanah di sini berkaitan dengan strategi
pemasaran (kiat membangun citra). kiat membangun citra dari uswah
Rasulullah SAW meliputi: penampilan, pelayanan, persuasi dan pemuasan.

4. Tabligh

pedagang mesti bisa menyampaikan dengan jelas

Sumber : Referensi Muslim